Sains-Inreligion

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ

Bersua Ramadhan Lagi – Unthinkable

Posted by agorsiloku pada September 11, 2007

Hari ini 11 September, besok hari menjelang bulan puasa. Menjelang 1 Ramadhan. Hari yang meneruskan langkah untuk berpuasa, akankah lebih khusyu, akan kan ibadah yang menjelang ini menjadi air yang menggerus kekotoran hati.     Saya memikirkan hari ini, menjelang ramadhan masih seperti dulu, unthinkable. Tak terpikirkan, seperti terjadinya robohnya tembok Berlin, seperti serangan 11 September ke Pentagon dan meluluhlantakkan gedung WTC di New York, Amerika. Unthinkable.

Akankah puasa tahun ini meluluhlantakan kesombonganku, akankah puasa ini meningkatkan kemampuan berbagi?, akan puasa ini menjadi bagian dari ibadah untuk mendapatkan rahmat dan ampunanNya?.

Akankah perjumpaanku dengan Ramadhan ini meningkatkan derajat takwa?. Ataukah kesombongan berikutnya akan dimunculkan tak habis-habis. Dan menjadikan ramadhan tempat berpesta-pesta ketika malam tiba?.

Unthinkable. Semoga hikmah Ramadhan datang kepada keluarga kita, kepada saudara-saudara kita, bangsa kita, dan tentu saja semua rekan maya yang sudi berkunjung ke blog ini. Siapapun beliau. Semoga keikhlasan berpuasa dapat diraih dan terpenuhi pesan Allah kepada hambaNya, agar kamu bertakwa.

Semoga puasa ini meluluhlantakan kesombongan (ri’ya) dan setelahnya tidak menjadikan kesombongan baru yang tidak kalah dahsyat dan merusaknya. Seperti kejadian itu.

Bimbo – Setiap Habis Ramadhan

Setiap habis Ramadhan
Hamba rindu lagi Ramadhan
Saat – saat padat beribadah
Tak terhingga nilai mahalnya

Setiap habis Ramadhan
Hamba cemas kalau tak sampai
Umur hamba di tahun depan
Berilah hamba kesempatan

Setiap habis Ramadhan
Rindu hamba tak pernah menghilang
Mohon tambah umur setahun lagi
Berilah hamba kesempatan

Reff:
Alangkah nikmat ibadah bulan Ramadhan
Sekeluarga, sekampung, senegara
Kaum muslimin dan muslimat se dunia
Seluruhnya kumpul di persatukan
Dalam memohon ridho-Nya
Dalam memohon ridho-Nya

Ya Allah, yang mahamenepati janji, kami aku rindu hari-hari ini. Ingin meraih kemenangan, seperti kemenangan yang Engkau telah janjikan. Subhanallah, walhamdulilah, wa La ilaha ilallahu, waallahu akbar.

Ya Allah, ampunilah dosa hambaMu dan jadikanlah kami dan keluarga kami kemampuan untuk memahami pesanMu, jadikanlah Al Qur’an dan Sunnah RasulMu pembimbing dalam kehidupan keluarga kami. Di setiap tarikan nafas kami, di setiap langkah kami, di setiap detak jantung kami.

Ya Allah, yang mahapengampun, yang rahmatMu melampaui murkaMu, ampunilah dosa kami, keluarga kami dan saudara-saudara kami yang datang padaMu dengan segala lupa dan salahnya. Kami telah menjadi tempatnya salah dan lupa. Kalau tidak karena kemurahanMu, niscaya kami menjadi orang-orang yang merugi.

Ya Allah yang mahakeras siksaNya, haramkanlah atas diri kami api neraka yang menjadi azabMu.

Ya Allah yang mahapemberi karunia, masukkanlah kami dan keluarga kami, serta saudara-saudara kami dalam karunia rahmatMu. Matikanlah kami dalam berislam dan masukkanlah kami ke dalam surgaMu.

Ya Allah yang Mahapemelihara, peliharalah dan sayangilah orang tua kami sebagaimana mereka menyayangi kami, memelihara kami, dan mengajarkan kepada kami apa-apa saja yang harus kami pahami dan mengerti.

Ramadhan… ya… Ramadhan…

Kalau boleh berharap nanti, usai Ramadhan, kita akan berlebaran. Insya Allah. Semoga tidak ada pengumuman-pengumuman untuk memisahkan kebersamaan lebaran. Tidak dibangun perbedaan-perbedaan karena alasan-alasan sehingga masalah berlebaran bersama bukan lagi sebuah keniscayaan dari keindahan kebersamaan.

Ramadhan … ya Ramadhan..

Kepada seluruh rekan blogger yang setia berkabar dan meluruskan atau yang memberikan catatan. Teriring salam kami dan permohonan maaf dari setiap kata dan gambar yang tidak berkenan.

Tersusun dalam diam dan harap.

8 Tanggapan to “Bersua Ramadhan Lagi – Unthinkable”

  1. Spitod said

    Amienn…!! 😀

    @
    Amin… 😉

    Suka

  2. sikabayan said

    euh… amin.. mudah2an mah begituh kang… :mrgreen:
    eheheh.. tapinyah paling tidak teh.. kabayan juga sampai hari inih masih dipanjangkan umurnyah sama Allah teh… 🙂 euh.. beberapah saat lagih sampai romadon lagih… bisa puasa bersama lagih.. eheh.. mungkin juga atuh lebaran kompak bersama juga yah?… sama bisa minta dipanjangkan umur yang barokah sampai romadon selanjutnyah… :mrgreen:
    beu.. lupa.. sekalian kabayan mohon dimaafkan kalau2 ada banyak sekali salah yah… 🙂

    @
    Amin… dihaturkan maaf pula dari kekotoran hati. Nuhun Kang.

    Suka

  3. Selamat Ramadhan, selamat melenyapkan ‘aku’…

    @
    Amin… selamat ramadhan dan meluluhlantakan ‘aku’ seperti 11 september itu….

    Suka

  4. Quantum said

    Amiien. Selamat menyiapkan diri beribadah suci Ramadhan sebulan penuh di bulan yang pernuh berkah. Mohon maaf kepada pak Agor, dan semua rekan blogger.
    Tetap giat mempelajari khasanah ilmu yang memperkuat iman.

    @
    Amin kita bersama, bulan penuh berkah dan ringan untuk beribadah, pada setiap langkahnya berharap menjadi orang bertakwa…. Mohon maaf pula untuk Mas Quantum dan semua yang telah sudi berkunjung ke rumah sederhana ini…

    Suka

  5. Joerig™ said

    selamat berpuasa ! … 😀

    @
    Selamat menunaikan ibadah puasa, semoga diringankan Allah jalan menuju kampung akherat….

    Suka

  6. […] Bersua Ramadhan, […]

    Suka

  7. […] Bersua Ramadhan, […]

    Suka

  8. Bois said

    Hi!
    Assalamu’alaikum… (Ucapan salam khusus untuk saudaraku yang muslim)

    Mohon maaf lahir dan batin untuk semua…
    Selamat menunaikan ibadah puasa untuk saudara-saudaraku yang muslim, semoga amal ibadah kita diterima Allah SWT. Amin…

    Wassalamu’alaikum… (Ucapan salam khusus untuk saudaraku yang muslim)
    bye… and Peace V ^_^

    Suka

Tinggalkan komentar