Jawa Pos Minggu, 05 Nov 2006,
……. Sementara itu, praktik-praktik supranatural sebagai upaya menyumbat semburan lumpur tetap dilakukan warga yang turut peduli dengan musibah itu. Kemarin sekelompok orang melakukan ritual dengan menceburkan anak kambing hidup-hidup ke kawah lumpur panas …..
MENCEBURKAN ANAK KAMBING HIDUP-HIDUP? rasanya berat untuk diterima oleh akal? sebagai bagian dari ritual untuk menghentikan semburan lumpur panas. Ini memang bukan persoalan akal, ini persoalan “bisikan”, ketakberdayaan, serah terima, penyerahan, pengorbanan, dan juga kezaliman besar. Akal masih akan menerima, tapi hati dan keberimanan?